5 Cara Cek Kesehatan Baterai Laptop dengan Akurat dan Efektif

Cara Cek Kesehatan Baterai Laptop – Apakah kamu sering merasa laptopmu cepat kehabisan baterai meskipun belum lama dipakai? Atau mungkin, baterai laptop tiba-tiba rusak atau tidak dapat mengisi daya seperti seharusnya? Masalah seperti ini bisa sangat mengganggu, terutama jika laptopmu adalah alat utama dalam bekerja atau belajar. Nah, salah satu cara untuk menghindari hal tersebut adalah dengan mengetahui bagaimana cara cek kesehatan baterai laptop dengan benar.

Baterai laptop adalah komponen yang sangat penting. Tanpa baterai yang sehat, laptop tidak akan berfungsi dengan baik, dan bahkan bisa mati mendadak. Namun, tahukah kamu bahwa baterai laptop memiliki umur tertentu dan kualitasnya bisa menurun seiring waktu? Oleh karena itu, penting untuk memeriksa kesehatan baterai secara rutin.

Baterai laptop yang sehat akan memastikan laptopmu bisa digunakan dalam jangka waktu yang lebih lama tanpa terganggu oleh masalah pengisian daya. Ketika baterai laptop mulai menurun kualitasnya, kamu mungkin akan merasa laptopmu lebih sering mati mendadak, atau pengisian daya memakan waktu yang lebih lama dari biasanya.

Baterai yang sudah tidak sehat juga akan berdampak pada performa laptop secara keseluruhan. Jika dibiarkan terlalu lama, bisa saja kamu terpaksa mengganti baterai dengan biaya yang tidak sedikit. Oleh karena itu, memahami cara cek kesehatan baterai adalah langkah pertama untuk memperpanjang umur laptopmu.

penting untuk tahu faktor-faktor yang memengaruhi kesehatan baterai laptop. Dengan mengetahui hal ini, kamu bisa lebih hati-hati dalam merawat baterai laptopmu.

Salah satu kebiasaan buruk yang sering dilakukan oleh pengguna laptop adalah membiarkan baterai habis total hingga laptop mati. Kebiasaan ini bisa mempercepat kerusakan pada baterai karena setiap baterai memiliki siklus pengisian tertentu. Membiarkan baterai laptop mati total secara terus-menerus bisa memperpendek masa pakainya.
Suhu laptop yang terlalu panas juga berperan besar dalam menurunnya kualitas baterai. Penggunaan laptop dalam jangka waktu lama atau menjalankan aplikasi berat bisa menyebabkan laptop cepat panas. Panas yang berlebihan bisa merusak komponen baterai dan menurunkan kapasitasnya.
Menggunakan charger yang tidak asli atau tidak sesuai dengan spesifikasi laptop juga bisa merusak baterai. Charger palsu atau tidak sesuai dapat memberikan tegangan yang tidak stabil, yang akhirnya mempengaruhi kesehatan baterai.

Table of Contents

Cara Cek Kesehatan Baterai Laptop di Windows dan MacOS

Untuk pengguna Windows, ada beberapa cara mudah untuk memeriksa kesehatan baterai laptop. Berikut adalah beberapa metode yang bisa kamu coba.

1. Menggunakan BatteryCare

BatteryCare merupakan aplikasi yang bisa kamu gunakan untuk memeriksa kesehatan baterai laptop. Aplikasi ini menampilkan informasi yang sangat berguna, seperti tingkat keausan baterai dan kapasitas baterai secara keseluruhan. Berikut cara menggunakan BatteryCare:

Unduh dan instal BatteryCare.
Buka aplikasi dan lihat informasi pada bagian Basic Information untuk status baterai saat ini.
Pada bagian Detailed Information, kamu bisa melihat kapasitas total dan Wear Level yang menunjukkan penurunan kapasitas baterai.

2. Cek Kesehatan Baterai dengan Command Prompt (Powercfg)

Salah satu cara termudah untuk mengecek kesehatan baterai laptop Windows 7, 8, 10, dan 11, dengan menggunakan Command Prompt. Ini adalah alat bawaan Windows yang bisa memberikan laporan rinci tentang status baterai laptop. Berikut langkah-langkahnya:

Tekan tombol Start, lalu cari “Command Prompt” atau “CMD”.
Klik kanan pada hasil pencarian, pilih “Run as Administrator”.
Ketik perintah berikut: powercfg /batteryreport
Tekan Enter dan tunggu beberapa detik hingga laporan baterai selesai dibuat, laporan ini akan disimpan di folder tertentu.
Buka file HTML yang dihasilkan dan cari kolom Design Capacity (kapasitas desain) dan Last Full Charge Capacity (kapasitas pengisian penuh terakhir) untuk melihat rincian kesehatan baterai.

Di laporan tersebut, kamu akan menemukan perbedaan antara kedua nilai ini akan memberi tahu kamu seberapa banyak baterai kehilangan kapasitasnya dari waktu ke waktu. Jika perbedaannya lebih dari 20-30%, itu tandanya baterai sudah mulai menurun kualitasnya.

3. Menggunakan BatteryInfoView

Selain menggunakan Command Prompt, kamu juga bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga untuk cek kesehatan baterai laptop, salah satunya adalah BatteryInfoView. Aplikasi ini memberikan informasi lebih mendalam tentang baterai laptop, termasuk kapasitas, siklus pengisian, dan status kesehatan baterai. Berikut cara menggunakan BatteryInfoView:

Unduh dan instal BatteryInfoView dari situs resmi.
Setelah terinstal, jalankan aplikasi dan kamu akan melihat berbagai informasi tentang baterai, seperti Nomor Seri, Kapasitas Saat Ini, dan Kondisi Kesehatan.
Lihat bagian Wear Level untuk mengetahui seberapa besar penurunan kapasitas baterai. Jika angkanya lebih dari 20%, pertimbangkan untuk mengganti baterai.

4. Menggunakan BatteryBar

Bila kamu ingin cara yang lebih sederhana, kamu bisa mencoba BatteryBar, aplikasi ringan yang akan menampilkan status baterai langsung di taskbar. BatteryBar memberikan informasi dasar tentang baterai, seperti kapasitas, tingkat pengisian, dan keausan baterai.

5. Menggunakan Aplikasi Pihak Ketiga Lainnya

Selain aplikasi-aplikasi di atas, ada juga beberapa aplikasi lain yang bisa digunakan untuk memeriksa kesehatan baterai laptop, seperti HWMonitor dan Speccy. Kedua aplikasi ini menampilkan status baterai dengan cara yang lebih teknis, yang cocok untuk kamu yang membutuhkan detail lebih lanjut.

6. Cek Kesehatan Baterai Laptop di macOS

Bagi pengguna MacBook, cek kesehatan baterai juga sangat mudah dilakukan. Berikut adalah cara untuk mengecek kondisi baterai pada laptop macOS:

Klik ikon Apple di sudut kiri atas layar.
Pilih About This Mac.
Klik System Report.
Cari bagian Power, dan kamu akan melihat informasi tentang kesehatan baterai di bagian Battery Information.
Di bagian Battery Information, kamu akan melihat status baterai, termasuk Cycle Count (jumlah siklus) dan Condition.
- Normal berarti baterai masih dalam kondisi baik.
- Replace Soon atau Replace Now menunjukkan bahwa baterai perlu diganti.
- Service Battery menunjukkan bahwa ada masalah serius dengan baterai.

Seandainya ingin cara lain yang lebih cepat untuk mengecek kesehatan baterai di laptop MacOs, kamu bisa menahan tombol Option dan klik ikon baterai di menu bar. Ini akan menunjukkan status kesehatan baterai seperti Normal, Replace Soon, atau Service Battery.

atau menggunakan aplikasi gratis seperti CoconutBattery yang memberikan data lengkap mengenai kondisi baterai MacBook, seperti kapasitas desain, kapasitas yang tersedia saat ini, serta jumlah siklus pengisian.

Tips Merawat Baterai Laptop Agar Tetap Awet

Setelah tahu cara cek kesehatan baterai, sekarang saatnya kamu tahu bagaimana cara merawat baterai laptop agar tetap awet. Berikut beberapa tips yang bisa kamu coba:

Usahakan untuk mengisi baterai sebelum mencapai 0%. Baterai lithium-ion yang digunakan pada laptop modern tidak suka jika sering dibiarkan habis total. Idealnya, isi ulang baterai ketika kapasitasnya mencapai sekitar 20-30%.
Pastikan untuk selalu menggunakan charger yang asli dan sesuai dengan spesifikasi laptop. Charger palsu atau yang tidak sesuai bisa merusak baterai dan komponen laptop lainnya.
Hindari menggunakan laptop di tempat yang panas, dan pastikan ventilasi laptop tidak tertutup agar suhu tetap terjaga. Jika laptop sering panas, pertimbangkan untuk menggunakan cooling pad.
Jika tidak membutuhkan fitur tertentu, seperti Wi-Fi atau Bluetooth, matikan untuk menghemat daya baterai.
Kalibrasi baterai bertujuan untuk mengatur ulang sensor baterai agar lebih akurat dalam membaca level daya. Lakukan kalibrasi setiap beberapa bulan sekali.

Dengan mengetahui cara cek kesehatan baterai, kamu bisa menghindari kerusakan yang lebih serius dan memperpanjang umur laptop. Gunakan berbagai metode yang telah dibahas di atas sesuai dengan sistem operasi untuk memastikan baterai dalam kondisi terbaik. Semoga tips ini bermanfaat ya.

Baca juga: