Internet adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari kita. Mulai dari berbelanja, belajar, hingga bekerja, semuanya dilakukan melalui internet. Namun, meski kita menggunakan internet hampir setiap saat, ada beberapa konsep dasar yang mungkin belum kita pahami sepenuhnya. Salah satunya adalah IP address.
Apa Itu IP Address?
IP address, atau alamat Protokol Internet, adalah identitas unik yang diberikan kepada setiap perangkat yang terhubung ke jaringan. Ini bisa berupa komputer, ponsel pintar, tablet, atau perangkat lain yang terhubung ke internet. Bayangkan IP address sebagai alamat rumah kamu, di mana semua surat, paket, dan pengunjung akan dikirim. Tanpa alamat ini, tidak ada cara bagi perangkat lain di jaringan untuk menemukan atau berkomunikasi dengan perangkat.
Jenis-Jenis IP Address
Secara umum, ada dua jenis IP address yang perlu kamu ketahui: IP address publik (eksternal) dan IP address lokal (internal).
1. IP Address Eksternal
IP address eksternal adalah alamat yang terlihat oleh dunia luar. Ini adalah alamat yang digunakan oleh perangkat lain di internet untuk menemukan perangkat kamu. Misalnya, ketika kamu mengunjungi sebuah situs web, situs tersebut akan melihat IP address eksternal.
Biasanya, IP address eksternal ditetapkan oleh penyedia layanan internet (ISP) dan dapat berubah-ubah tergantung pada konfigurasi jaringan Anda.
2. IP Address Internal
Di sisi lain, IP address internal adalah alamat yang digunakan di dalam jaringan lokal. Jika kamu memiliki beberapa perangkat yang terhubung ke satu jaringan Wi-Fi di rumah, setiap perangkat akan memiliki IP address internal yang unik, yang digunakan untuk berkomunikasi dengan perangkat lain di jaringan tersebut.
IP address internal biasanya ditetapkan oleh router di rumah dan digunakan untuk mengidentifikasi setiap perangkat dalam jaringan lokal.
IPv4 dan IPv6
IP address juga dapat dibedakan menjadi dua versi: IPv4 dan IPv6.
1. IPv4
Ini adalah versi IP address yang paling umum digunakan. IPv4 terdiri dari empat set angka, masing-masing dipisahkan oleh titik (contohnya, 192.168.0.1). Setiap set angka ini disebut oktet dan dapat memiliki nilai antara 0 dan 255.
2. IPv6
Karena jumlah perangkat yang terhubung ke internet semakin banyak, IPv4 mulai kehabisan kombinasi angka yang unik. IPv6 diciptakan untuk mengatasi masalah ini dengan menggunakan kombinasi alfanumerik yang lebih panjang dan kompleks (contohnya, 2001:0db8:85a3:0000:0000:8a2e:0370:7334).
3. Perbedaan Utama Antara IPv4 dan IPv6
Perbedaan utama antara IPv4 dan IPv6 adalah jumlah alamat yang tersedia. IPv4 hanya memiliki sekitar 4,3 miliar alamat yang tersedia, sedangkan IPv6 menyediakan hingga 340 undecillion alamat, yang lebih dari cukup untuk menampung kebutuhan di masa mendatang. Selain itu, IPv6 juga menawarkan peningkatan dalam hal keamanan dan efisiensi routing.
Cara Mengetahui IP Address Eksternal
IP address eksternal merupakan alamat yang terlihat oleh perangkat lain di luar jaringan lokal. Ini adalah alamat yang diberikan oleh ISP dan digunakan untuk mengidentifikasi perangkat kamu di internet. Ada beberapa cara untuk mengecek IP address eksternal.
1. Menggunakan Mesin Pencari
Cara termudah untuk mengecek IP address eksternal adalah dengan menggunakan mesin pencari seperti Google. Berikut adalah langkah-langkahnya:
- Buka browser web favorit Anda, seperti Google Chrome atau Mozilla Firefox.
- Di kotak pencarian, ketik “What is my IP” atau “IP address saya.”
- Tekan Enter, dan Google akan menampilkan IP address eksternal di bagian atas hasil pencarian.
2. Menggunakan Situs Web Khusus
Ada beberapa situs web yang dirancang khusus untuk menampilkan IP address eksternal. Beberapa situs yang paling populer termasuk:
- WhatIsMyIP.com: Situs ini tidak hanya menampilkan IP address tetapi juga memberikan informasi tambahan seperti lokasi perkiraan Anda berdasarkan IP address.
- ipconfig.me: Situs ini menampilkan IP address eksternal dalam format yang sangat sederhana.
- icanhazip.com: Situs ini hanya menampilkan IP address tanpa informasi tambahan.
Menggunakan situs-situs ini sangat mudah; kamu hanya perlu mengunjungi salah satu dari mereka, dan IP address eksternal akan langsung ditampilkan di layar.
3. Menggunakan Perangkat Lunak Jaringan
Bagi mereka yang lebih teknis, ada juga opsi untuk menggunakan perangkat lunak jaringan atau alat diagnostik seperti Wireshark atau Angry IP Scanner untuk melihat detail IP address eksternal. Perangkat lunak ini memberikan informasi yang lebih mendalam tentang lalu lintas jaringan dan dapat membantu dalam pengaturan jaringan yang lebih kompleks.
Cara Mengetahui IP Address Internal
Berbeda dengan IP address eksternal yang dapat ditemukan dengan cepat melalui internet, mengecek IP address internal sedikit lebih rumit dan tergantung pada perangkat yang digunakan. Berikut ini cara untuk berbagai platform:
1. Cara Mengetahui IP Address Internal di Windows
Bila menggunakan komputer atau laptop dengan sistem operasi Windows, berikut adalah cara untuk mengecek IP address internal:
- Pertama, kamu harus membuka Command Prompt. Caranya dengan menekan tombol Start, kemudian ketik “cmd” di kotak pencarian, dan tekan Enter.
- Setelah jendela Command Prompt terbuka, ketik “ipconfig” dan tekan Enter.
- Setelah perintah dijalankan, kamu akan melihat banyak informasi tentang jaringan. Cari baris yang menuliskan “IPv4 Address.” Deretan angka di sebelahnya adalah IP address internal Anda.
2. Cara Mengetahui IP Address Internal di Mac
Bagi pengguna Mac, berikut langkah-langkah untuk mengecek IP address internal:
- Klik ikon Apple di sudut kiri atas layar, lalu pilih System Preferences.
- Di jendela System Preferences, pilih Network.
- Cari koneksi yang saat ini aktif (Wi-Fi atau Ethernet). Koneksi aktif biasanya ditandai dengan titik berwarna hijau.
- Di sisi kanan layar, Anda akan melihat kalimat yang berbunyi “Wi-Fi is connected to … and has the IP address …” Deretan angka setelah kalimat ini adalah IP address perangkat.
3. Cara Mengetahui IP Address Internal di Android
Ada dua cara utama untuk mengecek IP address internal di perangkat Android:
a. Melalui Pengaturan Wi-Fi:
- Buka Settings atau Pengaturan.
- Buka menu Connections atau Koneksi.
- Pilih Wi-Fi dan cari koneksi yang sedang terhubung.
- Klik koneksi tersebut, dan IP address Anda akan tertulis di daftar tersebut.
b. Melalui About Phone:
- Buka Settings dan gulir ke bawah ke About Phone.
- Klik Status, dan Anda akan melihat IP address bersama dengan informasi lain seperti MAC address.
4. Cara Mengetahui IP Address Internal di iOS
Untuk pengguna perangkat iOS, berikut cara mengetahui IP address internal:
- Mulailah dengan membuka aplikasi Settings.
- Di menu Settings, pilih opsi Wi-Fi.
- Pilih jaringan yang terhubung, lalu klik ikon “i” yang dikelilingi lingkaran di sebelah kanan nama jaringan.
- Di halaman ini, Anda akan melihat IP address perangkat.
Mengetahui IP address perangkat tidak hanya penting untuk pemecahan masalah jaringan, tetapi juga memiliki manfaat lain, seperti meningkatkan keamanan digital, mengatur perangkat jaringan, dan mengelola akses jarak jauh. Dengan mengetahui cara mengecek IP address di berbagai perangkat, kamu akan lebih siap menghadapi berbagai situasi yang membutuhkan informasi ini.
Menjaga Privasi dan Keamanan IP Address Anda
Meskipun mengetahui IP address sangat bermanfaat, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan. IP address dapat digunakan untuk melacak lokasi kamu, mengakses informasi pribadi, atau bahkan melancarkan serangan terhadap perangkat.
1. Menggunakan VPN untuk Menyembunyikan IP Address
Salah satu cara terbaik untuk melindungi privasi dengan menggunakan Virtual Private Network (VPN). VPN mengenkripsi koneksi internet dan menyembunyikan IP address asli Anda dengan memberikan IP address sementara yang tidak terkait dengan lokasi fisik kamu.
2. Menghindari Serangan DDoS
Distributed Denial of Service (DDoS) adalah jenis serangan di mana penyerang membanjiri jaringan atau server dengan lalu lintas berlebihan, membuatnya tidak dapat diakses. Mengetahui IP address bisa menjadi langkah pertama bagi penyerang untuk meluncurkan serangan DDoS. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kerahasiaan IP address, terutama di lingkungan online yang berisiko tinggi.
3. Mengonfigurasi Firewall
Firewall merupakan alat penting untuk melindungi perangkat dari serangan yang tidak diinginkan. Dengan mengonfigurasi firewall menggunakan IP address, kamu dapat membatasi akses hanya untuk perangkat tertentu, menjaga keamanan jaringan dari potensi ancaman.
Semoga bermanfaat ya.
Baca juga:
- Ini Cara Menghilangkan Iklan di HP Android yang Tiba-tiba Muncul
- Mudahnya Kebangetan 2 Cara Screenshot Panjang di iPhone
- Inilah 6 Cara Transfer Foto dari iPhone Lama ke iPhone Baru
- Ini Cara Mengembalikan Foto yang Terhapus di HP Tanpa Aplikasi
- Ini Cara Mengaktifkan GPS di HP Android